•16.15
"GULINGKAN MEREKA YANG MEMERAS KALIAN" Poppy Sankoh

Film produksi Warner Bros, yang mengisahkan tentang perburuan negara maju untuk memproleh berlian di Afrika tepatnya di sierra leone, yang menyisakan berbagai masalah di daerah yang kaya akan berlian mentah.

Cerita film dimulai dengan menampilkan peta afrika disusul dengan Keluarga Solomon Vandy (Djimon Hounson) yang harmonis. Keharmonisan desa itu mulai terusik ketika RUF (Revolution United Front) menyerbu kampung tersebut. RUF membunuh warga dengan menembaki dan memotong tangannya supaya masyarakat tidak bisa terlibat dalam pemilu. RUF adalah sebuah front yang memberontak terhadap negara/pemerintah. Sebagian warga desa dibawa kepertambangan berlian, termasuk Solomon.

Di pertambangan Solomon menemukan berlian merah muda. berlian yang sangat besar yang pernah ditemukan dipertambangan tersebut. Solomon berniat untuk menyembunyikannya, namun di ketahui oleh komandan. ketika solomon akan dieksekusi oleh komandan, tiba-tiba tentara pemerintah menyerang pertambangan tersebut, dan menangkapi semua tentara dan pekerja dipertambangan.

Dipenjara komandan "berorasi' dan menuduh Solomon menyembunyikan berlian merah muda. Danny Archer (Leonardo DiCaprio) yang sebelumnya ditangkap oleh polisi perbatasan karena menyelundupkan berlian. Ia juga adalah tentara bayaran penyelundup berlian dari daerah konflik. Setelah Archer keluar dari penjara ia berpesan pada temannya (Nabila-pilot) untuk menebus Solomon.

Cerita akan terungkapnya sumber masalah daerah perang saudara dimulai ketika Archer bertemu dengan Maddy Bowen (Jennifer Connelly) yang wartawan. Maddy ingin menelusuri, bahwa benarkah bisnis berlian yang menyebabkan perang saudara, kenapa liberia yang tidak punya tambang emas justru menjadi pengekspor berlian ?. Strategi politik berbasis kepentingan pun mulai dijalankan. Solomon yang ingin bertemu dengan istri dan anak-anaknya (keluarga) dimanfaatkan oleh Archer yang mengejar berlian merah muda yang akan dijual ke Van De Kaap (Pengusaha Berlian) dan Mr. Simmons. Sedangkan Maddy yang mempunyai akses data base PBB dan jasa transportasi siap bertukar informasi dengan Archer berkenaan siklus penjualan berlian beserta bukti-buktinya.
Perburuan berlian makin agresif. Namun komandan RUF yang juga mengetahui perihal berlian merah muda tak berdiam diri. Ia pun menambah kuantitas pasukannya termasuk anak-anak, anak Solomon (Dia Vandy) diangkat sebagai Kapten RUF. Sejumlah doktrin diinjeksikan kedalam pikiran prajurit anak dan keterampilan perang serta keberanian membunuh musuh di dakwahkan. milisi nak yang beringas pun lahir, slogan fight for sierra leone di dedahkan. Kata-kata Poppy Sankoh "gulingkan mereka yang memeras kalian" di kumandankan oleh sang komandan kepada prajuritnya, orasi komandan memekik telinga prajurit " orang asinglah penyebeb perang ini". Serangan ke kota (pusat pemerintah) dan ke desa-desa digencarkan untuk menunjukkan eksistensi RUF. Patroli malam di gelar untuk menyisir para musuh.

Sementara Archer-Solomon-Maddy terus bergerak ke kono (lokasi pertambangan/tenpat penyimpanan berlian merah muda) sejumlah serangan dan tantangan di hadapinya, mulai dari bernegosiasi dengan tantara pemerintah hingga serbuan tentara RUF. Suatu ketika ia menghindari serangan milisi RUF dan tersesat di sebuah hutan. Mereka bertemu suku Kamajor, milisi lokal yang melindungi rumah-rumah mereka dari serangan RUF dan pemerintah. Kira-kira ia miriplah dengan non-blok. Sebuah pemandangan yang langka di negara konflik. Suasana yang damai, anak-anak belajar dengan ceria. Sejenis pusat rehabilitasi anak. karena kebanyakan dari anak-anak yang belajar di sana adalah korban kekerasn negara dan RUF utamanya mantan prajurit anak. meraka banyak bertukar pikiran dengan guru di suku kamajor- Benjamin Kapanay- namanya. seorang guru yang sederhana yang memandang bahwa, pada hakikatnya semua manusia baik. Namun, kenapa yang dilihatnya justru sebaliknya. keyakinannya terhadap kekuatan cinta membuatnya tetap bertahan di tempat tersebut. Bahkan, dengan sedikit cinta orang jahat sekalipun bisa memberi arti pada hidup.
Mengakhiri komentar sederhana atas film blood diamond, penulis tertarik pada komunitas suku kamajor yang mencoba membuat dunia baru “ another sierra leone is possible” yang bebas dari mainstream perang saudara. Di Indonesia sendiri sumber daya alam seperti minyak, barang tambang, air dan lain-lain kerap menjadi bencana bagi masyarakat, dan keuntungan dipihak pemodal, pemerintah dan militer. Perselingkuhan antara ketiganya tak lebih dari ikatan ruang-waktu-uang. Semua hal dinilai dengan uang. Dalam banyak hal selalu ada pengecualian, selalu ada dunia yang lain. Dari sini gagasan world social forum dengan cita mulia “another world is possible” sangat mungkin terwujud dimana dan kapanpun termasuk di Indonesia.

Diresensi oleh Alam.Jr. sebelumnya pernah dimuat di tanah_merah.blogspot.com
|
•00.07
Hey world
welcome to the klubfilm tanah merah
|